Kebaikan itu tidak sebatas state of mind , dalam arti sabar, tenang dan tidak marah. Kebaikan lebih dari itu. Masih ada juga kebaikan dalam ukuran beriman, yaitu kebaikan dalam ukuran Allah. Kebaikan adalah yang mengalir keluar. Sabar, misalnya, mengalir dalam bentuk senyuman ketika berhadapan dengan orang yang menyebalkan. Dengan kata lain, kebaikan diukur dari jumlah orang yang pernah dibantu, jumlah orang yang merasakan senyuman, jumlah orang yang merasa didengarkan atau diterima. Mengusir orang dari rumah sama artinya mengusir kebaikan dan para malaikat yang setia menuntun manusia di dalam kebaikan.
Sejauh diamati ukuran kebaikan hidup yang umum pada manusia adalah banyaknya jumlah yang masuk untuk dirinya sendiri. Ukuran itu berbeda dan bertentangan dengan kebaikan sebagai citra Allah. Ukuran kebaikan sebagai citra Allah adalah jumlah yang keluar, antara lain dengan berbagi. Berbagi, itulah kebaikan tertinggi. Berbagilah maka kebaikanmu akan berlipat ganda dan menjadi berkat dalam hidupmu dan bagi sesamamu. Hiduplah dalam kasih dan bercahayalah untuk menerangi sekitarmu dengan berbagai kebaikan.
Dari buku Percikan Inspirasi Porat Antonius
(Conn)
Salam Suka Cita. 🙏🙏❤❤😍😘😘
Comments
Post a Comment