HARAPAN Berharap yang lebih pada orang lain biasanya akan berujung pada kekecewaan karena manusia terbatas untuk memenuhinya. Berbeda jika berharap pada Tuhan. Hidup ini akan lebih santai. Yang penting sebenarnya adalah menjadi orang baik yang selalu bersukacita dan menjadi harapan orang lain, misalnya, dalam menghibur. Tuhan akan dengan setia menambahkan segala sesuatu pada orang yang terus berjuang untuk menjadi harapan bagi dirinya sendiri maupun bagi orang lain. Dari buku Percikan Inspirasi Porat Antonius (Conn) Salam Suka Cita. 🙏🙏❤❤😍😘😘
Kata enemy yang diterjemahkan sebagai musuh dalam bahasa indonesia adalah keliru. Secara etimologi berasal dari bahasa Latin yaitu inamicus, in yang berarti bukan atau belum, dan amicus yang berarti teman. Secara etimologis, enemy sama dengan orang yang bukan atau belum menjadi teman. Dalam perintah kitab suci orang Kristen tertulis KASIHILAH MUSUHMU. Sesuai arti etimologi di atas, kalimat itu sama dengan kasihilah yang bukan temanmu. Dengan arti ini, maka mengasihi musuh sesuai teks Injil itu mudah untuk menjadikannya teman. Ketika banyak orang menjadi teman maka sama artinya dengan tidak mempunyai musuh dalam arti yang belum berteman. Mungkin saja ada orang yang sungguh sama dengan musuh dalam pengertian Kebanyakan orang, yakni yang mengancam hidup. Kasih adalah senjata untuk menghadapi orang semacam itu. Semakin banyak teman yang didapatkan melalui cara mengubah orang asing menjadi teman akan semakin sempit ruang gerak bagi orang yang membenci atau memusuhimu. Dalam konteks sep...